Postingan

Judul

Judul karya tulis ilmiah merupakan pengantar awal ke dalam isi naskah yang disusun penulis. Karena itu, harus dipilih kalimat pada judul yang menarik perhatian, secara tepat menjelaskan isi naskah, dan membuat pembaca ingin menyelesaikan membaca seluruh artikel. Judul yang efektif haruslah: - Berisi topik utama penelitian - Menunjukkan pentingnya penelitian - Ringkas - Menarik sehingga pembaca membaca keseluruhan artikel Karya tulis ilmiah haruslah memiliki judul yang ringkas, padat, jelas, dan sesuai dengan tema.   Untuk membuat judul yang efektif cobalah buat daftar topik-topik yang dicakup oleh naskah. Lalu satukan semua topik dalam sebuah judul menggunakan kata-kata sesedikit mungkin. Judul yang terlalu panjang akan terasa bertele-tele, membingungkan, canggung, mengganggu pembaca, dan mungkin tidak memenuhi persyaratan jurnal.   Contoh:   1. Karya ilmiah berjudul " Visual Berargumen pada Peringatan Kesehatan Bergambar ". Judul tidak memberikan

Abstrak dan Kata Kunci

Gambar
Dalam menyusun sebuah karya tulis ilmiah, penulis sebaiknya memperhatikan bagian abstrak, mengingat bagian ini akan dikirimkan ke mitra bestari sebagai pertimbangan apakah mitra bestari berkenan untuk mereview atau menolak untuk melakukan review atas naskah atau manuskrip yang dikirimkan penulis ke sebuah jurnal. Abstrak merupakan: Ringkasan isi naskah Menghemat waktu bagi peneliti Panduan untuk menunjukkan bagian terpenting dari naskah penulis Banyak pembaca hanya membaca bagian abstrak artikel penulis. Karena itu, abstrak merupakan bagian karya tulis ilmiah yang harus bisa berdiri sendiri. A bstrak adalah satu-satunya bagian dari artikel Anda yang muncul dalam pengindeksan karya tulis ilmiah juga sebagai bagian yang paling banyak diakses, oleh sebab itu buatlah abstrak yang memberikan impresi yang menarik bagi pembaca sehingga mereka akan tertarik untuk membaca artikel lengkapnya. Abstrak harus dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut tentang isi naskah: - Apa ya